Hari kedua Workshop Pengelolaan Website untuk Tenaga Kependidikan Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pustikom) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berlangsung dinamis dan sarat ilmu praktis, Jum’at (24/10/2025).
Kegiatan di Hotel Grand Tryas Cirebon ini menghadirkan dua narasumber utama yang membahas aspek penting dalam pengelolaan website kampus: keamanan, SEO, dan efektivitas konten digital.
Fokus Pagi: Membangun Website Aman dan Efisien
Pada sesi pagi, Riyanto, S.T., M.Kom., selaku Kepala Pustikom, membuka pelatihan dengan topik evolusi sistem web di lingkungan UIN Siber Syekh Nurjati. Ia menjelaskan bahwa website UIN dulunya menggunakan sistem multisites, namun model tersebut menimbulkan risiko tinggi saat terjadi serangan siber.
“Sekarang, seluruh website fakultas dan unit kerja sudah terintegrasi dengan sistem subdomain. Pengelolaan ini lebih aman, efisien, dan mudah diperbaiki jika terjadi gangguan,” jelas Riyanto.
Riyanto menambahkan, tim Pustikom kini membangun sistem web secara terpusat agar seluruh konten dapat dikelola dengan standar yang sama. Selain keamanan, ia juga menyoroti pentingnya berita positif dan berdampak, sebagai upaya menjaga citra universitas.
Menurutnya, berita dengan standar SEO dapat memberikan efek lebih besar karena mudah ditemukan di mesin pencari seperti Google.

“Daripada menghapus berita negatif, lebih baik kita memperbanyak berita positif yang kuat secara SEO. Ini cara paling efektif memperbaiki citra lembaga,” ungkapnya.
Dalam penjelasannya, Riyanto juga mengingatkan peserta agar tidak sembarangan menginstal plugin. Penggunaan plugin berlebihan dapat membuka celah keamanan bagi malware. Ia menegaskan pentingnya kehati-hatian dalam modifikasi template karena pembaruan otomatis bisa menghapus hasil kustomisasi.
Praktik Langsung: Mendesain Landing Page dan Fitur Aksesibilitas
Setelah sesi teori, peserta mengikuti praktik langsung membuat landing page menggunakan desain yang sesuai dengan kebutuhan fakultas masing-masing. Riyanto menekankan bahwa halaman turunan bisa dibuat dari template utama agar tampilan antar-unit tetap seragam.
Peserta juga mempraktikkan penambahan plugin aksesibilitas “One Tap Disabilitas”, fitur yang membantu pengunjung penyandang disabilitas mengakses situs dengan lebih mudah. Langkah ini sejalan dengan komitmen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam mewujudkan kampus inklusif berbasis teknologi digital.
Sesi Siang: Strategi SEO dan Tantangan Admin Fakultas
Pada sesi siang, Fahdi Labib, S.T., mengambil alih kelas dengan melanjutkan pembahasan seputar pengelolaan website fakultas. Ia menekankan kembali pentingnya optimasi SEO dan pemilihan kata kunci (keyword) untuk meningkatkan traffic website kampus.
Labib juga mengajak peserta berdiskusi tentang berbagai kendala yang sering dihadapi admin web fakultas, mulai dari konsistensi pembaruan konten hingga pengelolaan gambar dan metadata.
“SEO bukan sekadar teknis. Ini strategi komunikasi digital. Dengan keyword yang tepat, berita kampus bisa menjangkau audiens yang lebih luas,” tutur Fahdi.

Diskusi berlangsung interaktif. Beberapa peserta berbagi pengalaman dalam mengelola website fakultas dan cara mereka menjaga konsistensi publikasi konten.
Menuju Website Kampus yang Aman dan Berkinerja Tinggi

Hari kedua workshop menegaskan pentingnya keseimbangan antara keamanan sistem dan kualitas konten digital. Pustikom berharap tenaga kependidikan dapat menerapkan praktik terbaik yang sudah dipelajari agar website universitas tetap aman, efisien, dan berdaya saing tinggi di era digital.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam membangun ekosistem akademik siber yang unggul dan berkelas dunia.