UIN Siber Cirebon — Dalam upaya memperkuat kompetensi lulusan di era transformasi digital, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menggelar Pelatihan dan Sertifikasi BNSP Skema Data Analyst, bekerja sama dengan LSP Digital Teknologi Informasi Indonesia (LSP Ditekindo) dan LKP Syntax Training Centre. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 November 2025, di lingkungan kampus UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
Program ini menjadi langkah konkret FITK dalam mewujudkan tenaga kependidikan unggul, profesional, dan berdaya saing tinggi di bidang teknologi informasi, sekaligus mendukung implementasi Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) sebagaimana diamanatkan oleh UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Permenristekdikti No. 59 Tahun 2018 mengenai sertifikat kompetensi lulusan perguruan tinggi.
Pembukaan oleh Dekan FITK: Komitmen Melahirkan Lulusan Berkompetensi Digital
Acara dibuka secara resmi oleh Dekan FITK, Dr. H. Saifuddin, M.Ag, didampingi oleh Kepala Bagian FITK. Dalam sambutannya, Dr. Saifuddin menegaskan pentingnya kegiatan sertifikasi ini sebagai strategi fakultas dalam menyiapkan mahasiswa menghadapi era kerja berbasis digital.
“Melalui kegiatan sertifikasi ini, kita berharap mahasiswa FITK tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kompetensi profesional yang diakui secara nasional,” ujarnya.
Kabag FITK H. Moh. Khuailid, S.Ag., M.Pd.I., turut menambahkan bahwa kegiatan ini mencerminkan sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga profesional eksternal dalam memperluas peluang karier lulusan.
“Inisiatif seperti ini menjadi jembatan nyata antara dunia akademik dan industri, agar lulusan UIN Siber Cirebon siap menghadapi tantangan era digital,” tambahnya.
Pelatihan Tiga Hari Berorientasi Kompetensi Digital
Pelatihan dilaksanakan secara intensif dengan kombinasi teori dan praktik langsung.
- Hari pertama (5 November) diawali dengan pembukaan, penjelasan tata tertib, dan pengenalan konsep dasar Data Analyst yang mencakup pengumpulan dan pengolahan data.
- Hari kedua (6 November) diisi dengan praktik analisis data, diskusi studi kasus, serta simulasi penggunaan perangkat lunak analitik.
- Hari ketiga (7 November) difokuskan pada Uji Kompetensi (Assessment) oleh asesor Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Peserta menjalani pra-asesmen, penyusunan portofolio, dan asesmen praktik, dengan hasil akhir berupa Sertifikat Kompetensi BNSP resmi bagi peserta yang dinyatakan kompeten.
Standar Kompetensi dan Skema Data Analyst
Peserta diuji berdasarkan unit kompetensi SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia), meliputi:
- Mengidentifikasi kebutuhan pengelolaan data untuk proses bisnis;
- Mengumpulkan dan menelaah data;
- Memvalidasi dan menentukan objek data;
- Membuat business intelligence;
- Menyusun laporan hasil analisis.
Direktur LSP Ditekindo, Askarno, S.E., M.M., menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta dan dukungan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam meningkatkan kualitas SDM di bidang data digital.
“Sertifikasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa UIN SSC siap bersaing dengan kompetensi profesional di bidang data dan teknologi informasi,” ujarnya.
Langkah Strategis Menuju Kompetensi Unggul di Era Transformasi Digital
Kegiatan ini menegaskan komitmen FITK UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon untuk menjadi fakultas pelopor dalam pengembangan kompetensi digital tenaga kependidikan Islam. Dengan menggandeng mitra profesional seperti LSP Ditekindo, FITK berupaya menghadirkan lulusan yang profesional, adaptif, dan unggul dalam pemanfaatan teknologi informasi pendidikan.
“Kami ingin memastikan bahwa lulusan FITK tidak hanya mampu mengajar dengan baik, tetapi juga melek digital dan siap beradaptasi dengan perkembangan teknologi pendidikan,” tutup Dr. Saifuddin.
Melalui langkah ini, FITK UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon terus menegaskan perannya sebagai pusat pengembangan tenaga pendidik digital yang siap membawa dunia pendidikan Islam menuju era cyber education yang berdaya saing global.