UIN Siber Cirebon — Guru Besar Program Magister dan Doktor Ekonomi Islam Pascasarjana UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. Abdul Aziz, S.Ag., S.M., M.Ag., menjadi Keynote Speaker dalam ajang ilmiah bergengsi The 1st International Conference on Multidisciplinary Innovation (ICMI) 2025. Konferensi ini diselenggarakan oleh Atha Publishing Globalindo bekerja sama dengan Federal University of Kashere, Nigeria, dan digelar secara daring melalui Zoom Meeting pada Sabtu, 1 November 2025, pukul 08.00–09.15 WIB.
Mendorong Inovasi Multidisiplin untuk Masa Depan yang Berkelanjutan
ICMI 2025 mengusung tema besar “Driving Global Transformation through Multidisciplinary Innovation for a Sustainable Future.” Forum ilmiah ini mempertemukan para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai negara untuk mendiskusikan peran inovasi multidisiplin dalam mendorong transformasi global yang berkelanjutan.
Dalam sesi pidato kuncinya berjudul “Multidisciplinary Innovation in the Digital Age: The Synergy between Islamic Economics and Technological Transformation toward a Just Civilization,” Prof. Abdul Aziz mengupas tuntas hubungan erat antara inovasi teknologi, ekonomi Islam, dan pembangunan peradaban yang adil.
“Transformasi digital tidak bisa hanya dilihat dari aspek teknologi, tetapi juga harus ditopang oleh nilai dan keadilan sebagaimana diajarkan dalam prinsip ekonomi Islam,” ujar Prof. Abdul Aziz.
“Ekonomi Islam di era digital harus bergerak dari sekadar transaksi menuju sistem berbasis nilai. Akademisi Muslim harus bersinergi dengan para inovator dalam membangun peradaban yang berkeadilan dan berkelanjutan,” tambahnya.
Sinergi Akademik Lintas Negara
Selain Prof. Abdul Aziz, konferensi internasional ini juga menghadirkan pembicara kunci dari berbagai negara, di antaranya:
- Prof. Adamu Abubakar Muhammad, Ph.D. dari Federal University of Kashere, Gombe State, Nigeria, dan
- Prof. Syed Muhammad Abdul Rahman Shah, Ph.D. dari Department of Islamic Economics, Allama Iqbal Open University (AIOU), Islamabad, Pakistan.
Kehadiran para narasumber lintas negara ini memperkuat posisi ICMI sebagai platform akademik global untuk pertukaran ide dan inovasi multidisiplin. Forum ini juga menjadi wadah strategis dalam memperluas kolaborasi riset antara perguruan tinggi Islam dan lembaga pendidikan dunia.
Meneguhkan Peran UIN Siber Syekh Nurjati di Kancah Global
Partisipasi Prof. Abdul Aziz sebagai keynote speaker tidak hanya menegaskan kiprah akademisi Indonesia di ranah internasional, tetapi juga memperkuat citra UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon sebagai kampus digital berbasis nilai keislaman yang aktif berkontribusi dalam wacana global tentang ekonomi Islam dan transformasi digital.
Keterlibatan ini menjadi bukti komitmen UIN Siber dalam mewujudkan ekosistem akademik yang inovatif, kolaboratif, dan berdampak global, sejalan dengan visinya sebagai universitas siber unggul di bidang riset dan pengembangan ilmu berbasis nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan.