
UIN Siber Cirebon – Dalam upaya memperkuat tata kelola administrasi dan kesekretariatan, Layanan Kepegawaian Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Umum (AKU) Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon menggelar kegiatan Pemetaan dan Sinkronisasi SOP Fungsi Kesekretariatan, bekerja sama dengan Biro Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari, dari Selasa hingga Kamis, 30 September hingga 2 Oktober 2025, dengan menghadirkan narasumber ahli dari Kemenag RI, yakni Ahmad Syahroni (Analis SDM Aparatur Ahli Muda), Shelvya Nabashah (Penyusun Standar dan Sistem Prosedur Kerja), serta Mareto Iko Herliyanto (Analis Jabatan). Acara dipandu oleh Zainal Arifin, S.Ag., selaku Kabag Layanan Akademik dan Umum.
Kepala Biro AKU UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Dr. H. Susari, MA., dalam sambutannya saat membuka acara menyampaikan pentingnya kegiatan ini dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi layanan administratif di lingkungan universitas.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus menyempurnakan sistem tata kelola, khususnya dalam hal kesekretariatan. Dengan adanya pemetaan dan sinkronisasi SOP, diharapkan setiap proses kerja memiliki standar yang jelas, terukur, dan terintegrasi,” ujarnya.
Sementara itu, Ahmad Syahroni menegaskan bahwa kegiatan ini selaras dengan rencana kerja dan anggaran Sekretariat Jenderal Kemenag RI tahun 2025, yang menargetkan pemetaan dan sinkronisasi SOP fungsi kesekretariatan di berbagai satuan kerja, termasuk UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
“Tujuannya adalah menyelaraskan SOP yang ada agar sesuai dengan regulasi nasional serta praktik terbaik dalam pengelolaan administrasi pemerintahan,” jelasnya.
Dalam sesi pemaparan materi, Shelvya Nabashah memberikan penjelasan teknis dan menyeluruh mengenai penyusunan standar prosedur kerja, termasuk pendekatan sistematis dalam identifikasi fungsi-fungsi kesekretariatan yang perlu disinkronisasi.
“Pemetaan SOP bukan hanya soal merapikan dokumen, tetapi juga tentang menyatukan cara pandang antarunit dalam menjalankan tugas administratif secara konsisten,” ungkap Shelvya.
Kegiatan berlangsung dinamis dan interaktif, dengan partisipasi aktif dari para peserta yang berasal dari berbagai unit kerja di lingkungan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Diskusi dan simulasi yang dilakukan turut memperkaya pemahaman peserta dalam menerapkan SOP yang ideal sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing unit.
Melalui kolaborasi ini, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menegaskan komitmennya sebagai perguruan tinggi berbasis digital yang tetap menjunjung tinggi prinsip good governance, transparansi, dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan administrasi kampus.